Ambon,Liputan Sebelas.co.idPemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku menggencarkan operasi pangan murah selama bulan suci Ramadan dan menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah. Langkah ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok yang cenderung fluktuatif akibat meningkatnya permintaan masyarakat. Kegiatan ini hasil kerjasama Pemprov Maluku dan TVRI Maluku.
Pantauan media ini, operasi pangan murah pada hari ketiga Ramadan digelar di Kantor Pos Rumah Tiga, Desa Poka, Kota Ambon, Senin 03 Maret 2025. Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Maluku, Sadali Ie, katakan, operasi ini akan berlangsung hingga 29 Maret 2025 atau H-3 Idul Fitri.
“Kegiatan ini sejalan dengan program Presiden Prabowo Subianto, yaitu Ramadan Tenang dan Menyenangkan. Artinya, harga kebutuhan pokok tetap terjangkau dan tersedia bagi masyarakat,” ujar Lewerissa.Operasi pangan murah ini difokuskan pada empat komoditas utama, yakni
Beras merek SPHP: Rp 12.600 per kg
Minyak goreng merek Minyakita: Rp 14.700 per liter
Gula pasir: Rp 15.000 per kg
Bawang putih: Rp 32.000 per kg.
Pemprov Maluku juga mengapresiasi semua pihak yang telah berpartisipasi dalam kelancaran operasi pangan murah ini. Diharapkan, kegiatan ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dengan harga terjangkau, terutama bagi umat Muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa.
