Jakarta,Liputan Sebelas.co.id – Penjelasan tersebut disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian usai mengumumkan hasil evaluasi penjabat Kepala Daerah. “Penjabat Kepala Daerah harus bisa menjadi role model, menunjukkan kepemimpinan yang baik, dan menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab sesuai peraturan yang berlaku,” ujar Tito saat memimpin evaluasi pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 secara virtual pada Rabu, 4 Desember 2024.
Mendagri menekankan pentingnya pelaksanaan tugas para Penjabat Kepala Daerah agar senantiasa mengacu pada aturan perundang-undangan yang berlaku. Ia berharap para Penjabat mampu menunjukkan kinerja terbaik yang dapat menjadi acuan bagi Kepala Daerah terpilih dalam menjalankan Pemerintahannya nanti. Para Penjabat Kepala Daerah yang mampu memenuhi 106 indikator yang telah ditetapkan secara Nasional serta 10 Indikator Prioritas Nasional yang terdiri dari Kegiatan Unggulan, Pengendalian Inflasi, Penanganan Stunting, Kinerja BUMD, Pelayanan Publik, Penanganan Pengangguran, Penanganan Kemiskinan Ekstrem, Peningkatan Derajat Kesehatan, Penyerapan Anggaran, dan Kemudahan Berusaha.

Dari evaluasi tersebut ada beberapa PJ Walikota di Indonesia pada Akhir Tahun ini yang meraih Penghargaan Khusus dan Apresiasi dari Mendagri. Mereka adalah Iwan Kurniawan selaku PJ Walikota Malang di urutan Pertama. Disusul PJ Walikota Payakumbuh Suprayitno, lalu PJ Walikota Tanjung Pinang Andri Rizal, PJ Walikota Kediri Zanariah, dan PJ Walikota Tebing Tinggi Moettaqien Hasrimi.