Dua Pimpinan OPD Lingkup Pemkab Malra Tempati Pos Baru

Langgur,Liputan Sebelas.co.id – Bertempat di Rumah Kerja Bupati Kamis 26 September 2024, PJ Bupati Maluku Tenggara Drs Jasmono M.Si secara Resmi melantik dan mengambil sumpah Dua pejabat pimpinan tinggi pratama lingkup Pemkab Malra.Pejabat yang dilantik antara lain Bernard Daud Putnarubun sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah. Putnarubun sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Berikutnya. Berikutnya Muchsin Rahayaan dilantik sebagai Kepala Dinas Kesehatan. Rahayaan sebelumnya menjabat sebagai Kepala BKPSDM.

Pelantikan Kedua pejabat ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Dalam Negeri dan Badan Kepegawaian Negara.Keduanya dilantik berdasarkan Surat Keputusan Bupati Maluku Tenggara nomor 821.22/SK/01/2024 Tanggal 26 September 2024. Pelantikan tersebut juga disertai dengan penandatanganan Pakta Integritas dan Perjanjian Kerja sebagaimana diamanatkan dalam ketentuan Perundang-undangan yang berlaku.

Dalam Sambutannya Drs Jasmono Katakan, Mutasi dan Rotasi antar Eselon II yang dilaksanakan saat ini adalah hal yang biasa, sebagai implementasi dari apa yang dikenal dengan Merit Sistem, dimana Pengisian Jabatan harus didasarkan pada Kualifikasi, Kompetensi dan Kinerja setiap aparatur. Program kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh Pejabat yang lama dapat diteruskan, seraya memperbaiki apa yang masih menjadi hambatan dalam pencapaian tujuan organisasi.

Perjanjian kerja yang ditandatangani mengandung makna bahwa Saudara-Saudara harus bekerja optimal untuk mewujudkan target-target pembangunan yang telah disepakati.“Hal ini harus dilakukan mengingat Pejabat Eselon II dalam pelaksanaan tugas kedinasan, dituntut untuk menjaga integritas dan bebas dari Praktik Korupsi, Kolusi dan Nepotisme. Dengan demikian, jika saudara-saudara tidak mampu mewujudkan target kinerja yang disepakati, tentunya akan dievaluasi.

Jasmono berharap Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, segera membuat terobosan guna terwujudnya ketahanan daerah untuk menghadapi risiko bencana, menurunkan keterpurukan dan kerentanan masyarakat akibat bencana serta kesiapsiagaan, respon kedaruratan dan pemulihan Pasca-Bencana.Maluku Tenggara masuk dalam kategori wilayah yang rawan bencana. Berbagai diskusi dan pendekatan harus terus Saudara lakukan dengan berbagai stakeholder sehingga Maluku Tenggara siap dan tanggap terhadap musibah bencana yang dapat muncul kapan dan disaat mana saja.

Mengedepankan prinsip kehati-hatian dalam pelaksanaan dan pengawasan pekerjaan. Hindari pekerjaan yang akan berdampak pada penyalahgunaan kewenangan dan keuangan negara. Untuk Kepala Dinas Kesehatan, Jasmono minta kerja keras nya mewujudkan peningkatan akses dan Kualitas pelayanan Kesehatan per Kesehatan, percepatan penurunan Stunting, serta penanganan Masalah kesehatan lainnya. Indikator – Indikator pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan harus dapat ditingkatkan dan menjadi prioritas kerja Saudara, Sekalipun latar belakang pendidikan saudara adalah non kesehatan, namun Jasmono yakin dan percaya dengan berbekal pengalaman manajerial sebelumnya bisa menjadi bekal untuk memimpin dinas kesehatan.Diakhir sambutannya Jasmono mengingatkan bahwa, jabatan bukanlah segala-galanya. Jabatan merupakan alat untuk kita gunakan dalam membangun Maluku Tenggara tutup Inspektur Provinsi Maluku ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *