Langgur,Liputan sebelas.co.id – Lima Kelompok Masyarakat Binaan Dinsos Maluku Tenggara masing masing Pokmas Yaruk Ngiar, Pokmas Sukses Bersama, Pokmas Maju Bersama, Pokmas Ngurhir dan Pokmas Tavlul Jaya yang berasal dari Ohoi Dunwahan, Ohoi Wearlilir, Ohoi Larat, dan Ohoi Tamangil Nuhuten diberikan kesempatan untuk mengikuti Pelatihan Pengolahan Ikan yang dipusatkan di Ohoi Dunwahan Kecamatan Kei Kecil Jumat 05 Juli 2024 serta dibuka secara Resmi oleh PJ Bupati Maluku Tenggara Drs Jasmono M.Si.
Kegiatan Pengolahan Ikan ini dibimbing oleh School Hotel Surabaya yang merupakan Mitra dari Direktorat Komunitas Adat Terpencil dan Kewirausahaan Kementerian Sosial Republik Indonesia. Serta dihadiri oleh Para Pejabat Kemensos antara lain Fahmi Koto dan Ir.Wawan. Kegiatan pelatihan pengolahan ikan yang ditinjau langsung oleh Kadis Sosial Maluku Tenggara Hendrikus Watratan ini berlangsung pada Jumat 05 Juli 2024 dan dipusatkan di Ohoi Dunwahan.

Kepada Media ini,.Kepala Dinas Sosial Daerah Maluku Tenggara, Hendrikus Watratan Katakan kegiatan pelatihan ini merupakan bagian dari Rangkaian Kegiatan Bhakti Sosial yang akan dilaksanakan oleh Menteri Sosial RI Tri Rismaharini saat berkunjung nanti ke Kabupaten Maluku Tenggara dalam waktu dekat. Watratan melanjutkan, Ibu Menteri direncanakan melakukan kunjungan kerja di Bumi Larvul Ngabal pada minggu Ketiga Bulan ini.

Pelatihan ini merupakan kegiatan awal dari Program Bhakti Sosial yang akan ditinjau langsung oleh ibu Menteri. Lima Pokmas Binaan Direktorat KAT dan Kewirausahaan Kemensos RI bagi Pokmas yang memenuhi syarat dan dianggap Layak untuk mewakili Masyarakat dalam Pengelolaan Industri Rumahan, khususnya Olahan Ikan. Selain mengikuti pelatihan pengolahan ikan, lima Pokmas ini juga menerima bantuan uang dan peralatan penangkapan ikan.

“Satu Pokmas terdiri dari lima keluarga sehingga ada 25 keluarga yang mengikuti pelatihan pengolahan ikan. untuk bantuan uang, langsung ditransfer ke rekening Pokmas masing-masing. Lima Pokmas ini menurut Kemensos RI telah memenuhi kriteria yang ditetapkan” ujar Watratan. Kegiatan Pelatihan berlangsung selama tiga hari, Para peserta dibekali materi tentang cara mengelola bahan ikan menjadi aneka produk olahan ikan untuk dipasarkan ungkap Watratan”.
Dengan Demikian Output dari kegiatan Pelatihan ini diharapkan berdampak bagi peningkatan Kesejahteraan Keluarga para peserta. Watratan menambahkan, alasan dipilihnya Ohoi Dunwahan sebagai lokasi pelatihan karena ohoi ini merupakan salah satu ohoi penghasil Ikan dan letaknya di pesisir pantai sehingga mempermudah interaksi pejabat Kemensos dengan masyarakat.
Selain program pelatihan pengolahan ikan, ada pula sejumlah Bantuan dari Kemensos RI yang telah terealisir di Malra antara lain bantuan penerangan jalan umum, bantuan peralatan pertanian, bantuan dibidang perikanan, progam atensi yang disasarkan kepada penyandang disabilitas,anak dan Lansia. Hasil assessment di 11 kecamatan dan 199 Ohoi, ada 54 penerima bantuan alat disabilitas, 302 paket Rehabilitasi Sosial bantuan sembako, serta bantuan bagi 112 KK yang memenuhi syarat untuk paket Rumah Sejahtera Terpadu dan Bantuan program air bersih di Ohoi Letman di Kei Kecil dan Ohoinangan di Kei Besar.