Mantan Wartawan Senior Nizar Sether Minta Polres Tual Tak Perlu Tanggapi Opini Ketua PWI Kota Tual

Tual,LiputanSebelas.co.id – Mantan Jurnalis Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara,Provinsi Maluku, Nizar Sether menyoroti pernyataan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia ( PWI ) Kota Tual, Abdullah Tusiek yang dimuat sejumlah media online dengan judul ” PWI Minta Polisi Klarifikasi isu dukungan Pilkada” Saya selaku mantan Jurnalis sudah baca isi pernyataan Ketua PWI Kota Tual dengan seksama dari paragraf awal hingga akhir.

Sether melihat ini adalah Opini Publik yang dibuat oleh Ketua PWI, ” ungkap Nizar Sether kepada Media ini Via Ponsel Sabtu, 20 Juli 2024. Menurut Sether, isi pemberitaan itu tak berbasis data, hanya sekedar membangun opini tanpa sumber informasi jelas.” Ingat, PWI adalah organisasi tempat berhimpunnya para Wartawan alias Organisasi Profesi, bukan Partai Politik (Parpol) “. Dia berharap kepada Polres Kota Tual agar Tidak perlu menanggapi pemberitaan tersebut, apalagi sampai mengklarifikasi.” ini murni Opini Publik yang dibuat Ketua PWI Kota Tual. Polres Tual tidak usah tanggapi, ” ujar Sether yang juga seorang mantan Wartawan Senior diberbagai Media Cetak era 1990an.

Sether menduga jangan sampai pernyataan Ketua PWI Kota Tual ini justru terbalik sebab berada dibalik oligarki kepentingan politik tertentu.” PWI adalah organisasi Profesi, dituntut untuk Independen, apalagi Profesi Mulia wartawan, harus dua kali lipat Independensinya. Harusnya Ketua PWI Kota Tual urus saja program dan kegiatan peningkatan Kualitas SDM Profesi Kewartawanan dalam bentuk pelatihan jurnalistik dll, jangan lagi masuk urus politik, sangat berbahaya, ” Sesalnya.

Nizar menilai pernyataan yang bersifat Opini yang dibuat Ketua PWI Kota Tual justru memperkeruh suasana Kamtibmas di Kota Tual yang sudah Aman, Sejuk dan Damai. Kenapa saya bilang Opini? Berita tersebut Tidak tahu sumbernya darimana dan buktinya dimana, siapa saksinya? Ingat ya, jangan mengorbankan Profesi yang mulia ini untuk kepentingan sesaat.” Saya minta Bapak Kapolres Tual tidak usah tanggapi, apalagi sampai klarifikasi karena itu Opini publik yang dibuat Ketua PWI Kota Tual yang saya Duga Berafiliasi dengan kepentingan politik Calkada tertentu,” tegas Sether.

Entah ada Kepentingan apa sehingga Sekelas Ketua PWI level Kab/Kota sampai masuk wilayah Politik Praktis, Kalau mau Jadi Tim Sukses silahkan, Tapi jangan menyeret dan membawa bawa nama Organisasi, Sesal Sether. Ini Negara Hukum,.Hati Hati mengeluarkan Statemen, apalagi sampai mengatasnamakan Organisasi dan membuat Gaduh seolah olah Institusi Kepolisian memihak calon tertentu tutup Sether.

Berikut Kutipan Berita yang dimuat di berbagai media dengan judul: “PWI Kota Tual Desak Kepolisian Klarifikasi Isu Dukungan di Pilkada” Seperti diberitakan sejumlah media online di Maluku, menyebutkan menjelang Pilkada 2024, berbagai isu mulai mencuat untuk memengaruhi dukungan masyarakat dan memanipulasi situasi politik. Salah satu rumor yang beredar adalah adanya dugaan dukungan institusi kepolisian terhadap salah satu Bakal Calon Wali Kota Tual. Menanggapi isu tersebut, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Tual, Abdullah Tusiek, menyatakan keprihatinannya. Dalam pesan suara WhatsApp,Jumat (19/7/2024), Tusiek menegaskan kalau isu itu dapat merusak citra kepolisian. “Kami yakin isu ini sengaja dimainkan oknum-oknum tertentu untuk merusak reputasi polisi,” ujarnya.Tusiek menambahkan kepolisian seharusnya tidak terlibat dalam politik praktis dan harus menjaga integritasnya.Dia meminta pihak kepolisian segera memberikan pernyataan resmi kepada publik untuk mengklarifikasi posisi mereka terkait isu tersebut.“Kami minta klarifikasi karena kami mencintai institusi ini dan ingin melihatnya berdiri tegak bersama institusi lain dalam menjaga stabilitas kamtibmas di Kota Tual,” pintanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *